Harga Kasih Sayang Seorang Ibu
Ingin Hitung Hitungan Dengan Pengorbanan Seorang Ibu, Baca Kisah ini yang Akan Membuatmu Tersadar
Portal Aswaja
Ini adalah kisah seorang anak yang hitung hitungan kepada ibunya , silahkan di simak dibaca dan direnungkan kisah ini dengan baik semoga bermanfaat dan membawa hikmah kepada kita semua.
Pada suatu hari ada seorang anak yang kaya dan sukses menjenguk ibunya yang sedang terbaring dirumah sakit, sudahj sebulan lamanya seorang ibu terbaring sakit dirumah sakit bergelut dengan penyakitnya yang nyaris merenggut nyawanya.
Alhamdulillah, tepat keesokam harinya sang ibu telah diijinkan pulang oleh dokter, dengan segera sang anak mengantar ibunya pulang menuju rumah, ketika sampai dirumah dan melihat ibunya terbaring, tiba tiba sang anak mengeluarkan lembaran lembaran kertas yang diberikan kepada ibunya, isinya adalah tagihan uang selama perawatan dirumah sakit, berikut isinya :
- Obat Rp.12.500.000
- Kamar rumah sakit Rp. 8.000.000
- Uang lelah menjenguk Rp. 4.000.000
- Uang jaga malam dirumah sakit Rp. 3.000.000
- Uang untuk merawat ibu selama sebulan Rp. 5.000.000
- Kerugian karena meninggalkan meeting Rp. 4.500.000
- Bensin untuk perjalanan Rp. 1.000.000
- Lain-lain Rp. 10.000.000
Tidak lupa, dipojok kiri kertas tertulis " Boleh dilunasi kontan atau dicicil "
Sang ibu tersenyum kepada anak kesayangannya tersebut, beliau lalu mengambil sebuah map dan menyerahkan kepada anaknya. Sang anak yang tidak mau waktunya terbuang segera meluncur meninggalkan rumah ibunya.
Beberapa jam setelah itu,ponselnya berdering dan seorang kerabatnya mengabarkan kalau penyakit ibunya kambuh, sang anak diam tidak perduli, jadwal kerjanya masih sangat banyak di kantor,dan itu yang harus diutamakan,, pikirnya.
Kemudian, dia teringat untuk membuka dan mengetahui isi map yang diberikan oleh ibunya tiadi, ternyata isinya sebuah sertifikat rumah, tanah, dan lain lain milik ibunya.
Belum sempat dia menyelesaikan membaca, tiba tiba ponselnya berdering lagi, Kali ini kerabatnya mengabarkan bahwa ibunya telah meninggal dunia, Si anak masih terdiam, sampai dia meliat sebuah kertas jatuh dari map tersebut yang berisi sebuah tulisan tangan ibunya, tulisan terakhir dari ibunya :
" Terimakasih atas semua yang telah engkau berikan kepada ibu, anakku sayang kamu punya rincian, ibupun demikian, namun ibu bingung mau memberikan harga untuk rincian dibawah ini "
- Untuk pembelian nutrisi selama kamu didalam kandungan GRATIS
- Untuk 9 bulan ibu mengandungmu GRATIS
- Untuk biaya bersalin dan biaya menahan kesakitan melahirkanmu GRATIS
- Untuk setiap malam ibu menemani kamu GRATIS
- Untuk semua saat susah dan air mata dalam mengurus kamu GRATIS
- Untuk membawamu kedokter dan mengobatimu saat kamu sakit, ibu mendoakanmu GRATIS
- Untuk setaip tetes air susu ibu GRATIS
- Untuk sekolah makan dan tempat tinggalmu GRATIS
- Untuk biaya mendidikmu hingga kamu dewasa GRATIS
- Untuk mengasihi dan menyayangimu selama 30 tahun GRATIS
Anakku, dan kalau kamu menjumlah semuanya akan kamu dapati bahwa harga kasih sayang ibu GRATIS.
Ah ibu cuma bercanda anakku, ibu serahkan semua warisan ini kepadamu, maaf ibu tidak bisa memberikanmu lebih banyak dari ini.
Tangis penyesalanpun pecah dari seorang anak, dia menyesali perbuatan yang ia lakukan kepada ibunya, namun semua telah terlambat ibunya telah meninggal dan meninggalkan dia untuk selama lamanya.
Pesan dari kisah ini adalah Kasih Sayang dan Pengorbanan seorang ibu tidak pernah ternilai harganya, jikapun ternilai Kalkulator secanggih apapun tidak akan mampu menampung angka yang dihasilkan dari harga kasih sayang seorang ibu.
No comments