BREAKING NEWS :
Loading...

Dubes Kanada : Muhammad Jadi Nama Populer, Bukti Keberagaman di Kanada


Portal aswaja Duta Besar Kanada untuk Indonesia, Peter MacArthur mengatakan, Islam saat ini merupakan agama kedua yang paling banyak dianut di negaranya.
"Anda tahu, Islam merupakan agama kedua terbesar di Kanada," kata Dubes MacArthur saat wawancara khusus dengan Liputan6.com di Jakarta, Selasa (26/9/2017).

"Dan fakta unik, Muhammad adalah nama terpopuler ke-81 dari 100 nama populer di Kanada," tambahnya.
Menurut sang dubes, fakta tersebut merupakan bukti yang menggambarkan tingginya tingkat keberagaman di negara yang identik dengan simbol daun maple itu.
Tak hanya soal agama, Kanada pun turut memberikan ruang kebebasan bagi seluruh kelompok etnik yang ada di negara dengan Ibu Kota Ottawa itu.
"Keberagaman sangat tinggi di Kanada. Dan, tidak ada etnis mayoritas yang mendominasi di sana. Semua kelompok adalah minoritas. Mengapa? Karena negara kami adalah sebuah tossed salad, tempat berbagai kelompok etnik berkumpul jadi satu dan tetap mampu mempertahankan budaya asalnya, baik penduduk pertama (First Nation) hingga mereka yang datang dari penjuru dunia," tambah sang dubes.

Pada 1982, pada masa pemerintahan PM Brian Mulroney, kebijakan itu tercantum, diakui kesahihannya dalam Konstitusi Kanada, dan diimplementasikan dalam berbagai aspek bernegara.
"Sejak itu, pengakuan, perlindungan, dan keterbukaan terhadap seluruh kelompok etnik diakui secara legal oleh negara. Pengakuan atas hak tanah adat turut diakui, termasuk First Nation," jelas MacArthur.
Segala hal tentang multikultural juga ditemui MacArthur di Indonesia, negara yang dianggap sang dubes sebagai salah satu lentera keberagaman di dunia.

Sumber : Liputan6.com

No comments

Powered by Blogger.